Burmawi : Tempuh Langkah Hukum

0

Banyuasin – Beredarnya pemberitaan media online terkait tudingan oknum Kepala Desa melakukan Mark – Up dalam kegiatan Desa, Kades Desa Sukarela Burmawi Kecamatan Rantau Bayur angkat bicara atas pemberitaan miring terhadap dirinya.

 

“ Apa yang telah dituduhkan kepada saya itu tidak benar. Hal ini merusak reputasi dan nama baik saya selaku Kepala Desa. Tentu hal ini penting untuk di luruskan, sehingga masyarakat melek kebenaran itu, “ Tegas Burmawi saat di dikonfirmasi Minggu 26/05/2024.

 

Adapun tudingan yang disangkakan kepada saya tidak memiliki dasar hukum yang jelas. Berdasarkan isi pemberitaan tersebut disebutkan penggunaan Anggaran tahun 2023 – 2024, adapun penggunaan anggaran tersebut baru berjalan beberapa semester.

 

“ Ya, anggaran tahun 2023 sudah selesai direalisasikan bahkan laporan sudah kami sampaikan ke Pemerintah Kabupaten Banyuasin, Kemudian penggunaan anggaran 2024 masih dalam proses dan tentu laporan penggunaan anggaran masih proses.” Ucap dia.

Ditanya soal upaya hukum, Burmawi Kades dua periode ini, mengatakan pihaknya akan melakukan upaya hukum, sehingga tidak menjadi polemik di masyarakat pada umumnya.

 

“ Saya sudah berkoordinasi dengan pihak terkait akan membawa kasus ini ke ranah hukum. Dalam artian bukan saya tidak ingin dikritik, akan tetapi memberi pelajaran kepada siapapun untuk berhati – hati menyebar isu atau berita hoax” tukas dia saat di bincangi media ini di sela – sela kegiatan gotong – royong di desanya.

 

Selain itu juga, Timpalnya, pemberitaan ini tidak pernah mengkonfirmasi terkait pemberitaan tersebut.

 

“ Tidak ada, saya tidak pernah di konfirmasi dari media yang memberitakan ini. Tentu sebagai jurnalistik harus mengedepankan kode etik dalam penerbitan berita. Jangan sampai memberi contoh kepada masyarakat hal – hal yang tidak memberi nilai pendidikan,” lanjut dia.

 

Dia menghimbau kepada masyarakat agar tidak mudah menerima informasi sepihak. “ Desa ini mengedepankan musyawarah mufakat dan gotong royong. Jangan sampai prinsip budaya ini menjadi tercoreng oleh orang – orang yang tidak berkompeten,” tutup dia. (Temi)

 

 

Editor tayang Zaki

 

 

Tim media mcngrup

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here